SinergiMitraPolisi/ Ogan Ilir — Dalam rangka menjaga Harkamtibmas (Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) menjelang Pilkada 2024, Polres Ogan Ilir melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) pada Sabtu, 9 November 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 73 personel gabungan dari Polres dan jajaran Polsek di wilayah hukum Polres Ogan Ilir. Pelaksanaan KRYD ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan ketertiban serta mencegah berbagai tindak kriminalitas seperti 3C (Curat, Curas, Curanmor), terorisme, narkoba, aksi premanisme, pungutan liar (pungli), serta penyalahgunaan senjata api dan senjata tajam.
Kegiatan KRYD ini dimulai dengan apel persiapan yang dipimpin oleh Padal IPDA Sahril di Mapolres Ogan Ilir, serta dilanjutkan oleh apel di masing-masing Polsek yang dipimpin oleh Kapolsek beserta perwira dan personel yang terlibat. Para personel menjalankan patroli dan razia di sejumlah titik rawan, di antaranya kantor KPU, Bawaslu, gudang logistik KPU, serta sejumlah ruas jalan dan area publik yang ramai di malam hari. Patroli ini diharapkan dapat berfungsi sebagai “cooling system” yang mendinginkan suasana, memberikan rasa aman kepada masyarakat, dan mencegah potensi gangguan keamanan.
“Polres Ogan Ilir bersama jajaran Polsek telah meningkatkan patroli untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat jelang Pilkada, terutama dengan fokus pada titik-titik rawan dan tempat-tempat berkumpulnya masyarakat di malam hari,” jelas Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K.
Selain patroli, KRYD ini juga melibatkan razia terhadap masyarakat dan mahasiswa yang berkumpul, pemeriksaan kendaraan di jalan lintas, serta kontrol dan pengamanan di lokasi-lokasi penyelenggara Pilkada seperti KPU dan Bawaslu. Dalam pelaksanaan KRYD kali ini, Polres Ogan Ilir memberikan 112 teguran kepada pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, tanpa adanya tilang atau kejadian tindak pidana lainnya. Situasi keamanan selama kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.
Kegiatan KRYD ini akan terus dilakukan secara berkelanjutan sebagai langkah preventif dan antisipasi gangguan keamanan jelang Pilkada 2024. Dengan adanya patroli dan himbauan kepada masyarakat, diharapkan situasi tetap kondusif hingga pesta demokrasi berlangsung.
(Red/Marthin)
Komentar