Sinergimitrapolisi/ Banjar,– warga
Desa Aluh Aluh Besar Kecamatan Aluh Aluh Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Dikejutkan dengan terjadinya kecelakaan perahu kelotok (perahu kayu dengan mesin tempel), pada Minggu Sore (27/10/2027).
Kejadian kecelakaan terjadi di sore hari menjelang maghrib, terlihat dari video yang tersebar di groub Whatsap, terlihat perahu kelotok karam di tengah sungai Desa setempat.
Untuk konfirmasi lanjutan, Media Sinergi Mitra Polisi menghubungi Kapolsek Aluh Aluh, Ipda Muslim melalui telpon membenarkan kejadian tersebut.
“Betul pada sore hari tadi ada perahu kelotok karam, dengan kejadian ini, tiga orang hilang sampai saat ini masih di lakukan pencarian,” ujar Kapolsek.
Penyebab kejadian diduga akibat perahu kelotok kelebihan muatan. Di ketahui saat berangkat kelotok ini menggangkut 29 orang.
“Penumpang kelotok berjumlah 29 orang, saat kelotok tenggelam 26 orang selamat, 3 orang hilang dan belum di temukan,” jeasnya.
Selanjutnya, Kapolsek pun menerangkan, mereka merupakan murid pondok pesantren yang ada di wilayah kota Banjarbaru, yang saat itu melakukan perjalan pulang dari hajatan.
“Anak anak tersebut murid dari Pondok Pesantren Al Fallah Putra, di Landasan Ulin Kota Banjarbaru,mereka ke Aluh Aluh dalam rangka menghadiri acara hajatan dari guru mereka,”terangnya.
Sampai berita ini ditulis, pihak Kepolisian, Basarnas dan Relawan masih di lokasi kejadian, mereka terus melakukan pencarian untuk ketiga korban yang tenggelam.
(Faris)
Komentar